Beragam Keunikan Tempat Pemungutan Suara

Masa tenang kampanye sudah memasuki hari ketiga, para penghuni pohon sejenis kuntilnanak dan semacamnya kini bisa tidur dengan tenang pasalnya pohon yang menjadi kediamannya sudah terbebas dari poster-poster bergambar wajah-wajah seram. Esok Rabu, 9 April 2014 adalah puncak dari keganasan kampanye politik yang penuh teror selama ini. Untuk menarik simpati masyarakat agar tidak golput, Komisi Pemilihan Umum di tiap-tiap daerah telah ditugaskan untuk merancang Tempat Pemungutan Suara atau TPS semenarik mungkin.


Di daerah Jakarta ada sebuah TPS yang didesain khusus seperti panggung hiburan yang mana pada TPS tersebut menyediakan berbagai macam doorprize. Yang tidak lain tujuannya adalah untuk menarik simpati masyarakat untuk datang ke TPS tersebut dan mencoblos.

Sementara di Merauke, tim KPU Merauke menyiapkan hidangan prasmanan bagi para calon pemilih yang disebar di tiap-tiap TPS di seluruh Kota Merauke. Hal tersebut bertujuan guna menarik simpati masyarakat Merauke yang sejak dulu terkenal dengan angka golput tertinggi di Papua.

"Masakan yang kami hidangkan ala kadarnya, walaupun sudah sedikit basi kami harap antusiasme dari masyarakat untuk mencoblos dan mencicipi makanan yang telah disediakan," kata Sitompul selaku seksi konsumsi KPU Merauke.

Di Ambon lebih dahsyat lagi, ketua KPU Ambon menyatakan pihaknya telah menyiapkan sexy dancer guna menarik perhatian masyarakat.

"Kami telah menyewa para penari dari klub-klub malam yang tersebar di Kota Ambon, agar masyarakat lebih tertarik untuk datang ke TPS dan mencoblos," kata Bobakar, selaku juru pijat KPU Ambon.