Medan - Kaburnya ratusan tahanan Lembaga Pemasyarakatan Tanjung Gusta di Medan pada dua hari yang lalu menyebabkan masayarakat daerah Medan khususnya dirudung kepanikan. Ratusan tahanan tersebut disinyalir terlibat kerusuhan terlebih dahulu dengan petugas Lapas sebelum melarikan diri dengan membakar Lapas Tanjung Gusta. Peristiwa yang disebabkan oleh matinya jaringan air dan listrik lapas selama sehari penuh sehingga menyebabkan para tahanan kesulitan untuk beraktivitas, seperti MCK, mengaji, sholat maupun belajar. Hal inilah yang menyebabkan para tahanan berontak dan mengamuk di LP Tanung Gusta.
 |
Tersangka SS, dengan muka tololnya |
Sehari setelah kabur dari LP Tanjung Gusta, seorang tahanan berinisial RR asal Medan ditangkap di pos ronda depan rumahnya ketika tengah asyik bermain bola bekel bersama teman-teman wanitanya. Selain RR, polisi juga meringkus ABG yang tengah membantu orang tuanya menyapu halaman rumahnya di daerah Brastagi. Berbeda dengan SS yang secara langsung menyerahkan diri setelah mengikuti tadarusan di masjid kampungnya. Ia menyerahkan diri ke LP Tanjung Gusta dengan membawa bungkusan tas kresek warna putih yang berisi makanan yang diperolehnya dari tadarusan. Lain lagi dengan CRV yang menyerahkan diri ke MAPOLRES Medan setelah
mengikuti serangkaian acara
ngabuburit bersama keluarganya di alun-alun Kota Medan. Dengan begini sudah ada empat napi yang berhasil dikembalikan ke Lapas Tanjung Gusta versi KORAP Cak!!!
+ komentar + 2 komentar
wkwk mukanya lucu banget sob, bad luck :)
iya, ngeselin tuh napinya, hehehe...
tp beriman
Posting Komentar