Tegal - Sebuah minibus bernopol K 3 AT terpaksa digelandang ke
Mapolres Tegal untuk dimintai pertanggungjawaban terkait dengan tewasnya
seorang Polantas bernama Briptu Jocho Sanussy Prajyetno. Minibus
tersebut ditengarai sengaja melakukan pembunuhan terhadap Briptu Jocho
karena dengan sengaja melindas Briptu Jocho yang tengah ketiduran di
persimpangan Jalan A.Yani, Tegal, Rabu, 22 Agustus 2012 malam kemarin.
Sang supir minibus yang diketahui bernama Jochi mengaku bahwa dirinya
tidak tahu menahu bahwa yang dilindasnya adalah seorang polisi.
"Sumpah Pak, saya nggak tahu kalau yang saya lindas itu seorang yatim piatu. Coba kalau tahu, mungkin saya lebih memilih untuk melindas tukang gorengan yang kebetulan mangkal di persimpangan itu," akui Jochi.
Mendengar pernyataan yang dilontarkan Jochi, petugas kepolisian serta merta menggamparnya dan memarahinya supaya tidak bermain-main dengan penegak hukum.
"Baik Pak saya mengaku kalau yang saya lindas itu saya kira polisi tidur. Eh ternyata polisi yang sedang tidur beneran. Ya sudah, saya segera memundurkan mobil lagi dan melindas beliau untuk kesekian kalinya. Barangkali saja terjadi keajaiban, Pak Polisi itu bisa tersadar dan akhirnya bangun," jawab Jochi sambil menutup hidungnya.
Petugas masih mengambil sampel kejadian dan memeriksanya untuk ditelaah lebih lanjut. Jalur psntura, Semarang-Cirebon diperkirakan akan terjadi penumpukan kendaraan sejauh 50 kilometer dikarenakan ada visum terkait dengan peristiwa di atas. Polisi juga menghimbau agar para petugas yang berada di lapangan tidak boleh lengah apalagi sampai ketiduran ketika tengah melaksanakan tugas, agar kejadian seperti ini tak terulang lagi.
"Sumpah Pak, saya nggak tahu kalau yang saya lindas itu seorang yatim piatu. Coba kalau tahu, mungkin saya lebih memilih untuk melindas tukang gorengan yang kebetulan mangkal di persimpangan itu," akui Jochi.
Mendengar pernyataan yang dilontarkan Jochi, petugas kepolisian serta merta menggamparnya dan memarahinya supaya tidak bermain-main dengan penegak hukum.
"Baik Pak saya mengaku kalau yang saya lindas itu saya kira polisi tidur. Eh ternyata polisi yang sedang tidur beneran. Ya sudah, saya segera memundurkan mobil lagi dan melindas beliau untuk kesekian kalinya. Barangkali saja terjadi keajaiban, Pak Polisi itu bisa tersadar dan akhirnya bangun," jawab Jochi sambil menutup hidungnya.
Petugas masih mengambil sampel kejadian dan memeriksanya untuk ditelaah lebih lanjut. Jalur psntura, Semarang-Cirebon diperkirakan akan terjadi penumpukan kendaraan sejauh 50 kilometer dikarenakan ada visum terkait dengan peristiwa di atas. Polisi juga menghimbau agar para petugas yang berada di lapangan tidak boleh lengah apalagi sampai ketiduran ketika tengah melaksanakan tugas, agar kejadian seperti ini tak terulang lagi.
Posting Komentar