Setelah polemik kasus razia pedagang kaki lima oleh Polisi Pamong Praja di Serang Banten usai, kini dunia kembali dicengangkan oleh razia sawah besar-besaran di Lhokseumawe, Aceh pada Sabtu, tanggal 11 Juni 2016 kemarin. Pemda setempat sengaja melakukan razia besar-besaran terhadap ratusan hektar sawah yang tersebar di beberapa kecamatan di Lhokseumawe guna memberikan kenyamanan bagi para umat muslim dalam menjalankan ibadah di bulan suci Ramadhan.
Dihubungi di rumahnya, tukang pijat khusus kantor pemerintah Kota Lhokseumawe, Iwan Sule menambahkan bahwa pihaknya secara intensif akan merazia sawah-sawah yang tersebar di seluruh Kota Lhokseumawe dan menghimbau kepada para pemiliknya untuk memberi pagar penutup pada lahan sawahnya masing-masing dengan seng atau sejenisnya. Pasalnya sawah tersebut ditakutkan akan menggoda iman masyarakat, khususnya anak-anak ketika menjalankan ibadah puasa.
"Kami takut apabila anak-anak di daerah ini begitu melihat padi, mereka akan teringat nasi dan akhirnya muncul godaan untuk makan nasi ketika menjalankan ibadah puasa. Oleh karenanya para petani kami himbau supaya memberikan pagar penutup pada lahan sawah mereka masing-masing agar tidak terlihat dari luar," imbuhnya seraya mengusir wartawan Korap Cak dari kamar mandi rumahnya.(red)
Dihubungi di rumahnya, tukang pijat khusus kantor pemerintah Kota Lhokseumawe, Iwan Sule menambahkan bahwa pihaknya secara intensif akan merazia sawah-sawah yang tersebar di seluruh Kota Lhokseumawe dan menghimbau kepada para pemiliknya untuk memberi pagar penutup pada lahan sawahnya masing-masing dengan seng atau sejenisnya. Pasalnya sawah tersebut ditakutkan akan menggoda iman masyarakat, khususnya anak-anak ketika menjalankan ibadah puasa.
"Kami takut apabila anak-anak di daerah ini begitu melihat padi, mereka akan teringat nasi dan akhirnya muncul godaan untuk makan nasi ketika menjalankan ibadah puasa. Oleh karenanya para petani kami himbau supaya memberikan pagar penutup pada lahan sawah mereka masing-masing agar tidak terlihat dari luar," imbuhnya seraya mengusir wartawan Korap Cak dari kamar mandi rumahnya.(red)
Posting Komentar